Persija kerap diidentikkan dengan tidak memiliki pendukung, namun siapa sangka sejak era bernama VIJ, ternyata perkumpulan sepakbola Jakarta ini sudah mempunyai pendukung yang setia.
Saat masih bernama VIJ, bond asal Jakarta ini sudah mulai memikat hati para penonton lokal di Jakarta. Saat ini sepakbola sedang berkembang sebagai permainan yang dgandrungi oleh masyarakat Batavia. Secara tradisi pula, pendukung VIJ banyak berasal dari kawasan Jatibaru-Tanah Abang, Kramat-Senen dan juga Kebon Jeruk dan itu bertahan hingga kini.
Sebelum ada VIJ, masyarakat lokal Batavia lebih suka menonton pertandingan-pertandingan yang diselenggarakan oleh VBO. Tapi setelah hadirnya VIJ tahun 1928, para pribumi lebih suka berdatangan ke Laan Trivelli atau ke Pulo Piun di Petojo.
Baca Juga
Jika VIJ bertanding di dalam kompetisi PSSI, penonton dari sekitaran Batavia datang memenuhi lapangan tempat VIJ bertanding. Bahkan surat kabar Pemandangan kerap memasang iklan jika VIJ akan bertanding di kompetisi PSSI.
Tapi tidak hanya memenuhi lapangan Laan Trivelli dan Pulo Piun saja, para pendukung V.IJ kerap ikut menemani bond itu ke luar daerah Batavia. Bahkan, pendukung VIJ dalam surat kabar Pemandangan pernah memenuhi lapangan Kebon Pala di Meester Cornelis saat VIJ memenuhi tantangan dari PPVIM Meester Cornelis. Atau saat tiga pendukung VIJ menemani bond itu saat bertanding ke Tasikmalaya.
Puncaknya ketika pertandingan PSSI di tahun 1934, VIJ melawan Persis Solo di Laan Trivelli dan di saat bersamaan VBO juga mengadakan pertandingan yang tak kalah seru antara Hercules melawan Vios di Deca Park. Alhasil berkat propaganda nasionalis dan iklan yang tersebar di surat kabar Pemandangan, pertandingan VIJ melawan Persis Solo lebih memikat hati orang-orang pribumi.
Di era 1950an pun sama saja. VIJ yang saat itu sudah menjadi Persija, tetap memiliki pendukungnya sendiri jika kerap bermain di Stadion Ikada. Saat itu Persija seperti magnet bagi publik Jakarta, penonton kerap kali ingin melihat aksi-aksi dari Van der Vin, Tan Liong Houw, Wim Pie, Pesch atau pun pemain lincah Muskita dan Pattipelohi.
Subscribe Our Newsletter
0 Komentar
Post a Comment